Minggu, 12 April 2015

Tugas Gerakan Sosial



Kemajuan zaman membuat manusia lebih praktis lagi
perubahan sosial merupakan perubahan-perubahan yang terjadi pada lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suaru masyarakat yang memperngaruhi sistem sosialnya, termasuk nilai, sikap-sikap sosial dan pola perilaku di antara kelompok-kolompok dalam masyarakat. Menurut Emile Durkheim perubahan sosial adalah perubahan sosial yang terjadi sebagai hasil dari faktor-faktor ekologis dan demografis, yang mengubah kehidupan masyarakat dari kondisi masyarakat modern yang diikat oleh solidaritas organik.
Masyarakat memiliki sifat yang dinamis, sehingga masyarkat peka terhadap perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat, diantaranya adalah perubahan gaya hidup, cara berpakaian, teknologi dan lain sebagainya. Perubahan yang terjadi di masyarakat sudah sangat kompleks sekali mulai dari atas kepala hingga bawah kaki, dari depan rumah hingga belakang rumah.
Artikel ini memfokuskan perubahan sosial yang terjadi di belakang rumah lebih khususnya yaitu kamar mandi, kamar mandi adalah suatu ruang dimana seseorang dapat mandi untuk membersihkan tubuhnya. Tidak jarang kamar mandi juga dilengkapi dengan tempat cuci tangan.
Di indonesia ada 3 macam jenis kamar mandi yaitu ;
1.  
    Jamban ; Jamban  adalah suatu ruangan yang mempunyai fasilitas pembuangan tinja manusia. Jamban terdiri atas tempat jongkok atau tempat duduk dengan leher angsa atau tanpa leher angsa (cemplung) yang dilengkapi dengan unit penampungan kotoran dan air untuk membersihkannya
2.  
    Kakus Plengsengan ; Plengsengan berasal dari bahasa Jawa (mlengseng) berarti miring. Nama itu dipakai karena dari lubang tempat jongkok ketempat penampungan kotoran dihubungkan oleh suatu saluran yang miring (mlengseng). Jadi tempat jongkok dari kakus ini dibuat/diletakkan persis dia tas penampungan, melainkan agak menjauh disampingnya.
3.   
   Kakus duduk ; biasanya kakus ini dimiliki oleh orang yang perekonomianya itu diatas rata-rata. Dan kakus ini lebih sering kira kemukan di tempat-tempat yang mewah saja.
Ketiga bentuk kamar mandi yang ada di  Indonesia itu menunjukan bahwa masyarkat indonesia mengalami perubahan di dalam bentuk kamar mandi, dari ketiga bentuk kamar mandi itu menunjukan status sosial yang lebih tinggi maupun yang lebih rendah.
Biasanya kamar mandi yang berbentuk jamban sering kita temui di pinggir-pinggir sungai, oleh karena itu kamar mandi ini hanya dimiliki oleh masyarakat yang mempunyai ekonomi yang rendah. Kakus duduk biasanya digunakan oleh masyarakat kelas menengah hingga kelas atas.
Tidak sedikit penjual barang bekas juga menjual fasilitas kamar mandi kakus duduk ini, sehingga masyarakat yang kurang mampu pun dapat membeli kakus bekas ini dengan harga murah. Masyarakat saat ini pun juga sudah banyak yang menggunakan kakus duduk ini. yang masih menggunakan jamban untuk membersihkan diri biasanya terdapat di tempat-tempat yang dekat dengan sungai, seperti contohya di daerah sungai brantas kota malang. Sebenarnya, jika seseorang menggunakan kakus duduk ataupun kakus plengsengan di kamar mandinya membuat seseorang tersebut lebih praktis lagi dalam membersihkan badan dan membuang air, kebersihan pun dapat dijaga berbeda dengan menggunakan jamban. Biasanya seseorang yang menggunakan jamban akan membasuh tubuh dengan menggunakan air sungai itupun belum tentu air sunginya bersih, jika kotor masyarakat yang menggunakan jamban bisa saja terkena penyakit seperti diare, atau pun penyakit lainnya.